Greet


Thursday, January 26, 2012

Manusia Ibarat Air


               Dalam obrolan, diskusi atau perbincangan dengan teman kita sering diejek dengan istilah,” KAMU INI LHO JADI MANUSIA YA JANGAN KAYAK AIRLAH YG HANYA MENGALIR MENGIKUTI ARUS….”.  Tapi benarkah seperti itu???.
            Jika kita mau membuka kembali pelajaran fiqih kita di bab awal masalah thoharoh, kita mungkin akan berpikir sekali lagi untuk mengatakan perkataan tadi. Di dalam kitab fiqih tersebut kita akan menemukan tentang filosofi air yang sangat bagus untuk diterapkan dalam kehidupan kita. Filsofi tersebut adalah air itu ada tiga jenis, air suci dan mensucikan, air suci tapi tidak mensucikan, dan air najis.
            Jika kita mencermati filosofi di atas, kenyataanya  manusia itu ibarat dengan air. Ada manusia baik dan membawa kebaikan, ada manusia baik tapi tidak membawa kebaikan (baik untuk dirinya saja), dan terakhir ada pula manusia yang buruk plus membawa keburukan.